Kegiatan Literasi Digital sesi ke 5 untuk wilayah Ketapang yang di Selenggarakan oleh Kementrian Komunikasi Dan Informatika bekerja sama dengan Cyber kreasi sukses di gelar secara daring Via Zoom Meeting. pada tanggal 12 Juli pukul 13.00 hingga pukul 15.00 WIB Sore.
Pemateri pertama dalam seminar online ini adalah Fida Akhyar yang menyajikan materi tentang penyebaran berita Hoax. Fida yang juga sebagai Dosen STAI Alhaudl ketapang tersebut menyampaikan bahwa berita hoax pada akhir akhir ini sering kali di produksi oleh pihak pihak yang tidak bertanggung jawab untuk keinginan dan tujuan tertentu.
“ Istilah Berita hoax ini tahun 2017 sangat viral dan berindikasi dengan muatan tertentu untuk mencapai tujuan. Karena berita hoax saat itu sangat banyak maka kita kadang bingung mana yang hoax mana yang benar “. Terang Fida.
Dampak berita hoax juga menurutnya sangat luar biasa bagi perkembangan sosial masyarakat yang juga berpengaruh pada ketentraman dan keamanan, maka menurutnya sebelum termakan hoax, harusnya cross chek dulu berita yang akan kita cerna tersebut.
Nara Sumber Berikutnya adalah Fifi Alfiana Rosyidah , ia merupakan seorang busines analist Nasional. Dalam kesempatan tersebut ia memberikan pengetahuan mengenai bahaya Phising atau yang juga di sebut sebagai jebakan, khususnya jebakan di dunia maya.
“ hati hati bapak ibu atau semuanya kalau dapat kiriman wa atau sms hadiah yang mengatas namakan link tidak jelas itu antara dua kalau bukan penipuan ya situs jebakan batman, yang pada akhirnya nantinya pasti merugikan kita “. Ungkap Fifi.
Pemateri Ketiga Ari Sumartini yang merupakan guru dari SMKN 1 Ketapang. Ia menyampaikan tentang pentingnya peran orang tua dalam memberi ajaran tentang keamanan internet untuk anak.
Menurut Ari Peran orang tua sebagai manager teknologi di rumah bagi anak-anaknya sangat penting, mengingat di era digital ini anak-anak tidak dapat dihindarkan dari internet dan gadget.
“Tidak dapat kita pungkiri teknologi memberikan banyak kemudahan dalam hidup kita, namun dampak negatifnya juga banyak dan akan berbahaya jika anak-anak terpapar dampak negatif tersebut. Untuk itu perlu adanya manajerial yang baik bagi para orang tua untuk dapat berperan sebagai manager teknologi di rumah untuk anak-anaknya,”. Paparnya.
Pemateri berikutnya adalah Dita Octari Muludea yang juga seorang model dan presenter di Ketapang TV mengungkapkan tentang pentingnya Peningkatan Warisan Budaya Melalui Literasi Digital .
Perkembangan teknologi dinilai bisa meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap warisan budaya. Setidaknya dari hasil pencarian pengguna internet mengenai suatu warisan budaya, bisa memancing mereka mengunjungi berbagai lokasi serta mengembangkan budayanya.
“Orang-orang sekarang suka searching di internet ketika mereka akan atau sedang melakukan perjalanan ke suatu tempat, dan dari hasil pencarian itu, ada kemungkinan mereka akan mengunjungi tempat-tempat itu nantinya,”. Ungkap Dita. ( WK/ 12/7/2021).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar