Foto bersama Forkopimda Kalbar bersama tokoh masyarakat dan Sultan Pontianak Syarif Mahmud Melvin Alkadrie,SH
Wartakayong.com, Pontianak – Forum Koordinasi Pimpinan Daerah ( Forkopimda ) Provinsi Kalimantan Barat menunjukan kebersamaannya dengan semua lapisan masyarakat. Acara yang digelar pada Selasa pagi(25/7/2019) Tanpa ada sekat dan tanpa perbedaaan, semua menyatu dalam kebersamaan.
Hadir dalam acara Kapolda Kalbar Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH, Gubernur Kalbar Haji Sutarmidji SH M.Hum, Panglima Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Herman Asaribab, hadir membaur dalam Halal Bi Halal bersama tokoh masyarakat di Istana Kadriah Kesultanan Pontianak. Sultan ke IX Pontianak, Syarif Mahmud Melvin Alkadrie SH, menyambut langsung para pimpinan daerah Kalimantan Barat itu.
Hadir pula pada acara tersebut, para perwakilan keseultanan yang ada di Kalbar, Wali Kota Pontianak Ir Haji Edi Rusdi Kamtono MM MT, Kapolresta Pontianak Kombes Pol M Anwar beserta tamu undangan lainnya.
Pada kesempatan itu Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH mengingatkan tentang menciptakan rasa aman, damai sentausa, sejahtera merata.
“Keamanan beriringan dengan kesejahteraan, kita semua pasti menginginkan kesuksesan baik dari individu maupun dari daerahnya. Seperti Gubernur pasti menginginkan kesejahteraan untuk masyarakatnya, tentunya untuk menuju kesejahteraan dan kesuksesaan tersebut harus diiringi aspek keamanan,” kata Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Drs Didi Haryono SH MH.
Diungkapkan Drs Didi Haryono SH, MH pengemban tugas untuk menjamin keamanan itu ialah TNI – Polri, namun tidak serta merta tanpa dukungan dari pihak lainnya.
“Manusia pada hakikatnya tidak dapat hidup sendiri, pasti ia memerlukan manusia lainnya. Begitu juga dengan institusi, apapun institusinya pasti membutukan institusi lainnya dalam melaksanakan tugas tugasnya. Seperti Polri pasti bekerjasama dengan TNI, Polda Kalbar pasti bekerjasama dengan Pemprov atau Pemkot bahkan pihak Kesultanan hingga Tokoh tokoh masyarakat, begitu juga sebaliknya,” ungkap Kapolda Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH.
Lebih lanjut dijelaskan, Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH, terkait soal pembangunan daerah, bahwa Polda Kalbar dan Jajarannya siap mendukung dan mengawal,demi untuk meningkatkan masyarakat Kalbar yang unggul dan dapat berkompetisi.
“Untuk berkompetisi kita perlu para generasi yang sehat, jangan sampai generasi kedepan rusak dan akhirnya tidak dapat berkompetisi. Hal yang utama yang dapat merusak adalah narkoba. Hal ini harus kita jadikan komitmen bersama untuk perang dan menindak tegas para pelaku yang mencoba mengedarkan narkoba di wilayah Kalbar,” jelas Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH.
Sementara itu, Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji SH, M.Hum, menuturkan, akan transfaran dalam hal pembangunan demi kemajuan Kalbar, termasuk dana anggaran dan jangan sampai ada korupsi.
Dari kanan:Panglima Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Herman Asaribab, Kapolda Kalbar, Drs Didi Hariyono SH,MH, Gubernur Kalbar H. Sutarmidji, Sultan ke IX Pontianak Sy. Mahmud Melvin Alkadrie,SH
“Hindari konflik-konflik sekecil apapun di Kalbar ini, dan marilah kita saling menghormati dan saling menjaga tali silaturahmi sehingga keamanan dan kesejahteraan masyarakat Kalbar akan terwujud. Marilah kita bangun kalbar ini dengan bersinergi sehingga kesejahteraan masyarakat bisa tercapai,” tutur Gubernur H.Sutarmidji.
Diakhir acara dilanjutkan dengan makan bersama dengan suasana yang kental dengan budaya melayu saprahan, yang menggambarkan kebersamaan Forkopimda dan tokoh masyarakat di Kalbar.
Sumber: Humas Polda Kalimantan Barat, Ajun Komisaris Polisi Cucu Safiyudin S.Sos SH MH
WIN/A.M
Tidak ada komentar:
Posting Komentar