600 an Buruh Perkebunan Sawit PT. KAP dirumahkan Saat Menjelang Lebaran - Warta Kayong

Breaking

Minggu, 26 Mei 2019

600 an Buruh Perkebunan Sawit PT. KAP dirumahkan Saat Menjelang Lebaran

Ratusan Buruh Menanti Nasib Mereka Yang Akan di PHK

Wartakayong.com Kayong Utara – Sekitar 600 an Pekerja Buruh di Perkebunan Sawit milik PT. Kalimantan Agro Pusaka(PT.KAP) terancam di rumahkan, dari 3 estate yang ada di wilayah Kecamatan Teluk Batang dan Seponti, Kabupaten Kayong Utara.

Disampaikan Verry Liem Ketua Konsolidasi DPD SBPP Kalbar, selaku pendamping kaum buruh, pemecatan atau PHK kaum buruh ini sangat dirinya sayangkan, apalagi keputusan perusahaan tanpa ada berkoordinasi lebih dahulu baik dengan Pemerintah maupun pekerja(Serikat Buruh).

Jelang lebaran yang semakin dekat, kata Verry, pihak perusahaan justru melakukan pemecatan. Dengan alasan pihak perusahaan saat ini sedang kesulitan keuangan.

Verry Liem saat Mendampingi Ratusan Buruh Yang terancam PHK

“Saya melihat pihak perusahaan semena-mena dalam mengambil kebijakan. Perusahaan tanpa berkoordinasi lebih dahulu dengan Pemerintah maupun perwakilan pakerja dalam hal ini Serikat Buruh yang ada di Perusahaan tersebut. Ditambah lagi dengan Pemkab, dalam hal Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi tidak bisa menjadi penengah bagi buruh,”terang Verry di Sukadana, Minggu (26/5).

Dan kemudian, sambungnya, pemecatan ini membuat kericuhan di masyarakat, terutama kaum buruhnya pada kedua wilayah itu. Para Buruh hanya bisa pasrah apa yang menjadi kebijakan perusahaan.

Menurut Verry kebijakan Perusahaan itu juga menambah beban bagi Pemerintah daerah, karena potensi pengangguran terbuka, yang juga akan berdampak pada kehidupan sosial masyarakat.

” Terjadinya PHK ini menambah beban bagi Pemerintah Daerah, Karen berpotensi pengangguran terbuka dan akan menimbulkan dampak keresahan sosial, dan kejahatan di masyarakat, seperti pencurian,” ungkap Verry.

Verry Berharap Pemerintah daerah bisa membantu dan mencarikan solusi yang terbaik bagi buruh maupun bagi perusahaan.

WIN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar