Hadiri Rakor Pembentukan KPPS dan Sosialisasi Tahapan Pilkada 2024

 


Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara Alfian menghadiri Rapat Koordinasi Pembentukan Kelompok Penyelenggaraan Pemungutan Suara (KPPS) dan Sosialisasi Tahapan Pilkada 2024, berlangsung di Mahkota Hotel, Sukadana, Rabu (11/09/2024).

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Alfian mengatakan dari pengalaman Pemilu yang terlaksana, Kabupaten Kayong Utara menunjukkan antusiasme pemilihan yang cukup tinggi.

“Di Kabupaten Kayong Utara tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilu 2024 melebihi target partisipasi secara nasional yakni 82 persen,” kata Alfian.

Selain itu, kata Pj. Bupati Alfian, setiap penyelenggaraan Pemilu yang berjalan kondusif di Kayong Utara menjadi warisan yang terus dipertahankan. Untuk itu, Pj. Bupati Alfian mengatakan sesuai peraturan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nomor 8 Tahun 2022 maka KPU harus melaksanakan pembentukan badan adhoc untuk membantu menyukseskan pilkada serentak tahun 2024.

“Kabupaten Kayong Utara memiliki “legacy” warisan yang harus dipertahankan yakni setiap pemilu selalu berjalan dengan lancar dan kondusif. Anggota KPPS merupakan garda terdepan penyelenggara pemilu yang berhadapan langsung dengan masyarakat. Ditangan merekalah tersimpan harapan akan terciptanya pemilu yang bermartabat.

“Kami mengapresiasi KPU Kabupaten Kayong Utara beserta 30 PPK, 129 PPS, 374 pantarlih, 2.646 KPPS dan 756 pengaman TPS yang telah melaksanakan tugas pemilu 2024 dengan aman dan lancar, serta akan melanjutkan dengan pilkada serentak 2024 yang akan memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat serta Bupati dan Wakil Bupati Kayong Utara,” tambah Alfian.

Dikesempatan ini, Pj. Bupati Alfian juga mengajak semua pihak terkait khusus Camat dan Kepala Desa se-Kayong Utara untuk meningkatkan sinergi dalam mensukseskan Pilkada 2024.

“Pada Pilkada kali ini, KPU sudah menetapkan TPS sebanyak 206 TPS meliputi 205 TPS reguler satu TPS khusus di perusahaan perkebunan kelapa sawit dan untuk memenuhannya akan direkrut KPPS masing-masing 7 orang dan 2 orang tenaga pengamanan Linmas dukung Satpol PP dengan total tenaga 1442 KPPS dan 412 atau sedikitnya 1854 tenaga di jajaran KPPS maka perlu menjadi perhatian dalam proses rekrutmen, mulai seleksi, hingga masa berakhirnya tugas,” papar Alfian. MH 


Komentar

Postingan Populer