SUKADANA-ketersediaan sembilan bahan pokok atau bahan pangan di Kayong Utara dipastikan cukup hingga akhir tahun, hal ini disampaikan Bupati Kayong Utara, Citra Duani ketika memimpin rapat koordinasi Satgas Pangan, Selasa (29/9/2020) sekitar pukul 09.00 WIB.
Untuk ketersediaan beras di Kayong Utara dipastikan cukup. ” Berdasarkan data dari Dinas Pertanian, Ketersediaan beras di Kayong Utara ada sekitar 45 ton. Artinya cukup hingga akhir tahun,” terang Bupati. Selain beras yang ada di Kabupaten, Kayong Utara juga punya cadangan beras 25 ton di gudang Bulog yang berada di Ketapang.
Meski kebutuhan pangan cukup, Bupati menghimbau masyarakat untuk tetap produktif dengan menanam di pekarangan rumah. Terutama tanaman untuk kebutuhan sehari-hari seperti cabe, serai dan tanaman obat keluarga.”Masyarakat juga harus waspada karena sekarang sudah ada beberapa lahan pertanian yang terkena banjir,” himbau bupati.
Hal ini juga dibenarkan, Wahono Kepala Dinas Pertanian yang juga hadir mengikuti rapat. Menurutnya, Kayong Utara masih surplus beras. Kebutuhan beras saat ini15 ribu ton pertahun, sedangkan hasil panen dari petani mencapai 38 ribu ton pertahun. ” Untuk di Sukadana, panen petani sudah tembus hingga 6 ton satu hektar, Begitu juga dengan kebutuhan daging dan telur juga mencukupi.” jelas Wahono.
Untuk kebutuhan menjelang hari raya natal dan tahun baru, harga barang diyakini juga stabil. Kalaupun terjadi kenaikan harga, Dinas Perdagangan telah siap melakukan operasi pasar. ” Kita punya anggaran untuk operasi pasar, mudah-mudahan harga tetap stabil,” jelas Erwin Sudrajat Kepala Dinas Perdagangan.
Kapolres Kayong Utara, AKBP Bambang WS mengatakan, siap mendukung kebijakan Pemkab Kayong Utara dan Satgas Pangan dalam peran peningkatan ketahanan pangan.
Rapat yang dilaksanakan di Ruang Rapat Kantor Bupati Jalan Tanah Merah sukadana, juga dihadiri Hiliari Yusnani Sekretaris Daerah, Mayor Budi Periwara Penghubung KODIM 1203 Ketapang. Gunawan Kepala Dinas Perhubungan, Nendar Soeheri Kepala Dinas Keluatan, Perwakilan Kepala Bulog Ketapang dan Pejabat di Sekretariat Daerah. (Jai/Prokopim) IHM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar