Musrembang Kecamatan Pulau Maya,Empat Kepala Desa Tinggalkan Ruangan Rapat.Poto Turaidi/Wk Team.Senin(12/2/2019).
Kayong Utara- Kepala Desa Tanjung Satai Turaidi,menyayangkan Musyawarah Pembangunan yang di laksanakan Unsur Muspika Pulau Maya,senin 12/2/2018) di Kantor Camat Pulau Maya.sehingga ia dan 3 kepala desa lainya keluar dari ruangan rapat.ke kempat Kepala Desa Yang Keluar dari ruangan tersebut adalah Kades Tanjung Satai, Kades Satai Lestari, Kades Dusun Besar dan Kades Dusun Kecil.
Kekecewaan ini di sebabkan hasil Rekapitulasi yang di sampaikan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Kayong Utara yang tidak sesuai dengan apa yang di usulkan pada Musrembang tahun 2017.
“rekapapitulasi ini tidak sesuai dengan harapan kami,terutama pembangunan infrastruktur yang menjadi kewenangan Kabupaten,”ucap Turaidi kepala Desa Tanjung Satai saat di Konfirmasi melalui Via Whatsapp mesengger,senin malam(12/2/2018).
Satudiantara pembangunan yang di usulkan yang tidak mendapatkan perhatian serius Pemkab KKU yang mengakibatkan tidak mendapatkan alokasi Anggaran di tahun 2018 yakni,jalan poros Kecamatan dari Dermaga Tanjung Satai menuju Kantor Camat Pulau Maya yang,jalan ini merupakan urat nadi perekonomian 3 Desa yang terdekat dan juga jalan yang menghubungkan Desa Dusun Besar ke Ibu kota Kecamatan.
“jalan poros Kecamatan dari Dermaga Tanjung Satai menuju kantor camat Pulau Maya,sudah kami usulkan tiap tahunya,namun tetap saja tak teranggarkan,”sesal Turaidi.
Dengan tidak teranggarkanya Jalan poros yang menjadi Skala Prioritas Utama,Turaidi berharap Pekerjaan Rumah tersebut segera di tuntaskan.
“Pembangunan Ini belum juga selesai,harapanya Kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kayong Utara Untuk Segera menyelesaikanya,”harap Turaidi.
MJ/13/2/2018