Menyingkap Tabir Misteri DI SMA Negeri 1 Simpang Hilir BAGIAN 1
Menurut kepercayaan semua Agama bahwa alam ini terdiri dari dua dimensi berbeda, yakni alam nyata dan alam tidak nyata ( ghaib), dan kepercayaan itu di yakini oleh semua pengikut agama tersebut, dan hal tersebut merupakan fakta yang terkadang tidak rasional tapi nyatanya memang ada. tentunya kita juga wajib mempercayai hal tersebut, Percaya dalam tanda kutip Bukan Percaya sama Jin/ Syetannya, tapi kita percaya dengan keberadaan mereka, jikalau kita percaya pada apa yang mereka katakan saat merasuki tubuh seseorang dengan mengatakan ini dan itu, minta tetek bengek, ingat …jangan dipercaya dan jangan di turuti karena permintaan jin/syetan dapat menyesatkan aqidah dan keimanan kita. Baik kali ini penulis tidak akan panjang panjang membahas teori tentang alam ghoib ataupun tentang Jin secara detil, namun kali ini saya akan ajak pembaca untuk mengikuti perjalanan spiritual kami dalam menyingkap Tabir Misteri Di SMAN 1 Simpang Hilir, Untuk kebenarannya Wallahua`lam Bishawab, namun yang pasti kami sebagai manusia biasa tentu banyak keluputan dan kesalahan serta kehilafan, dalam hal ini tentunya kami juga tidak ingin menebarkan informasi yang mendekati kemusyrikan ataupun fitnah.
Baik langsung saja yuk kita ke TKP, dengan kronologi sebagai berikut :
- Beberapa waktu yang Lalu siswa/I SMAN 1 simpang hilir mengalami fenomena kerasukan/ kesurupan Jin. Hampir setaip hari ada saja setiap siswa yang mengalami hal tersebut, Jumlahnya bervariasi, ada yang 15 orang dalam satu hari, 9 orang dan lain lain .
- Siswa/I yang kesurupan diupayakan dengan berbagai cara mulai dari memanggil duun kampung, ustadz, dan ada juga dari paranormal yang membantu penyembuhan, Dan hasilnya berbanding lurus dengan yang kemasukan keesokan harinya, atau bahkan mereka berhasil di sembuhkan namun berulang kembali dan berulang kembali, bahkan ada siswi hingga sampai satu minggu tiap hari kesurupan.
- Berdasarkan kronoligi di atas, maka puncaknya pada hari sabtu tanggal 28 September 2013, siswa/I di liburkan, dan Pihak sekolah bermaksud untuk mengadakan Istigotsah pada malam Minggunya.
- Pada malam minggu tanggal 28 September 2013, istigotsah dan do`a bersama di gelar bersama para Alim ulama, paranormal dan pihak sekolah. Ustadz Imamuddin Falih Al Jailani dalam pesannya pada saat pemagaran sebelum di mulai berpesan kepada para Jama`ah agar meluruskan niat untuk memohon kepada Allah agar do`a yang di panjatkan betul betul dapat di ijabah dan menjadikan kekuatan positf yang dapat mengusir gangguan mahluq halus. Ia juga berpesan kepada siswa/ i, untuk tidak melanggar norma norma, baik moral, sosial maupun agama, karena dengan pelanggaran pelanggaran Norma, khusus di lingkungan sekolah tersebut dapat memicu adanya perbenturan energi negatif yang membangkitkan kekuatan makhluq halus untuk dapat mengganggu manusia.
- Acara di mulai pukul 20.00 WIB dan berakhir pukul 23.00 WIB yang di akhiri dengan pagar Ghoib yang di pimpin langsung oleh Kiyai Tohirin Mustofa dan Ustadz Kahfi Nurkhafidz. Pemagaran ghaib dan ritual pemindahan berlangsung khidmat yang di ikuti juga oleh Kepala Desa Teluk Melano ( Margono), Ustadz Suhardi, Ustadz Eko Siswanto, Ustadz Miftahul Jawad dan alaim ulama yang lain juga para siswa.
- Pada saat Ritual dari beberapa jama`ah yang mengikuti prosesi acara ada yang merasakan hal hal aneh, masing masing berbeda beda, ada yang mendengar suara jeritan, ada yang mendengar suara brisik, suara siulan, suara gong, dan lain lain, Keapal Desa Teluk melano sendiri mengaku jika ia mendengar suara suara tersebut, bahkan ia sempat menganggap jika itu mungkin hanya bunyi nada dering HP yang jelas hal tersebut kemungkinan adalah reaksi dari para makhluk halus.
Baiklah dari ke enam kronolgi di atas saya akan mencoba untuk menarik jauh ke belakang pada Tahun 1996 di sekitar lkasi yang saat ini menjadi SMAN 1 Simpang Hilir. Pada tahun 1996 seingat saya jalan menuju SMA N 1 simpang hilir yang bernama JL Pramuka atau JL Kay Bulat adalah JL setapak yang amat sangat sempit, dan pada saat itu bahkan belum beraspal dan jika hujan sangat becek, Listrik sama sekali belum ada, penghuni di JL tersebut hanya beberapa buah rumah saja, sedangkan Lokasi Gedung SMAN 1 Simpang hilir yang saat ini dulunya adalah Kebun Kelapa Pak Abu seorang warga Melano Hilir. Tidak ada yang istimewa di lokasi tersebut, kami hanya pernah mendengar cerita saja dari mulit ke mulut bahwa dahulunya di lokasi tersbut pernah di diami oleh orang Tionghoa kebun yang juga membangun tempat peribadatan sederhana di depan rumahnya. Namun yang menarik justru sebenarnya adalah di lokasi Depan SMA tersebut yakni yang saat ini rumah kediaman orang Tua saya. Pemilik Rumah sebelum kami tersebut bernama Pak Samad, ia kurus tinggi berkaca mata, pada saat itu ia menjual rumah dan tanah dengan orang tua kami sangat murah, ia pindah ke sungai awan ketapang.
Keluarga Pak samad pada saat itu sudah tidak betah lagi tinggal di rumah tersebut lantaran sang anak yang bernama Erna, pada saat itu sering mengalamai kerasukan/kesurupan, bahkan istrinya juga pernah di hingapi makhluk ghaib sehingga juga sering sakit sakitan, berbagai upaya telah dilakukan oleh pak Samad namun tetap saja masih tak membuahkan hasil, akhirnya ia menjual dengan Orang tua kami tanah dan rumah dengan Murah. Untuk mengecek kebenarannya silahkan para pembaca silahkan bertanya dengan penduduk yang telaha lama tinggal di sana seperti pak Mi`ad, pak Usu Keram, Bang Mus, Pak Itom juga bang Man, Insyaallah mereka tau persis dengan kisah pada saat itu mengenai keluarga pak samad.
Singkat cerita ketika pertama kali kami menempati rumah tersebut suasana angker dan suram serasa menyelimuti, begitu kami ke kebun belakang rumah eh ternyata ada bekas Ancak (semacam sesaji) yang bergelantungan di pohon kopi. Pelan pelan Bapak saya membersihkan areal pohon kopi yang di hinggap sesaji tersebut, setelah itu malamnya ayah saya tidak tidur, entah apa yang ia lakukan saat itu saya tidak tahu pasti karena saat itu usia saya baru menginjak kelas 1 MTs, yang saya hanya bisa tau saat itu jam 10 malam saat ayah saya duduk di kamar dengan tasbihnya sambil berdizikir dan saya tertidur, dan ketika subuh bangun dia juga masih belum beranjak dari tempat duduknya. Saat itu saya tidak tau entah apa yang ia laukan. Singkat cerita Alhamdulilah selama kami tinggal di rumah tersebut tidak pernah mendapatkan gangguan dari makhluk halus, semasa hidup saya ketika tinggal di sana beberapa kali saya memang merasakan keberadaan makhluk halus. Kalau bapak saya saat itu justru sering mendengar suara suara perempuan tertawa, menjerit dan menangis, bahkan suara suara tersebut saat ini malah kerap terdengar, namun anehnya saya sendiri tidak pernah mendengar suara tersebut. Tiga bulan lalu paman saya datang dari jawa, ia tinggal di rumah bapak saya di depan SMAN 1 Melano tersebut, ia sempat bercerita kepada saya jikalau ia sering mendengar suara jeritan dan tawa dari hantu Kutilanak, saya hanya bilang ke paman saya terbut kalau hal itu sudah biasa.
Baiklah sampai pada cerita tersebut yang kebetulan saya sendiri selaku penulis merupakan pelaku sejarah yang pernah lama tinggal di sekitar lokasi tersebut. Menurt pengakuan ustadz kahfi Nurkhafidz, energi di sekitar lokasi memang sangat kuat terutama terpancar dari sebelah selatan Dan Utara, hal demikian juga di ungkapkan oleh Ustadz Wardoyo, ia sebagai engajar di SMAN 1 simpang hilir yang kebetulan juga pernah tinggal di rumah saya tersebut dan suatu kali beliau iseng melakukan pemotretan dengan foto HP di saat sore hari, namun apa yang terjadi di dalam objek foto tersebut terlihat penampakan objek hitam tinggi besar di sekitar lokasi. Jadi kesimpulannya, mereka memang makhluq penunggu asal daerah tersebut, dan jikalau memang ada yang pendatang itu bisa saja namun snagat kecil, karena dari rentetan sejarah di atas sudah tegas bahwa mereka telah ada sejak lama. Hal seperti ini tinggal kita saja yang pandai pandai menyikapi, pada prinsipnya mereka takkan menggangu jika kita tak mengganggu, den mereka akan mengganggu hanya kepada orang yang memiliki Jiwa dan mental yang lemah, maka dari itu saran saya sebagai berikut :
- Untuk menghindari gesekan dengan mereka, maka kita janganlah usil ata sembarangan melakukan perbuatan yang bertentangan norma, agama maupun sosial.
- Jangan mengencingi sembarang tempat, jikau mau kencing silakan permisi dahulu
- Jangan sesumbar dengan mereka, hargai keberadaan mereka itu sudah cukup
- Perkuat amal ibadah dan dekatkan diri pada allah swt. Sudah itu sudah cukup, jikalau perlu lakukan aktivitas olahraga, atau mengikuti dzikir dan latihan latihan yang mengasah spiritualitas.
Demikianlah tulisan ini saya buat pada Malam hari pukul 11.00 malam. 29 September 2013 malam dengan bulu kuduk merinding ke sana dan kemari di sertai dengan perasaan yang di intai oleh makhluq ghoib, hehehe, bukan nya saya menaku nakuti, ini memang saya rasakan saat ini. Ya baiklah lupakan saja dan tenang kalau memang anda ikut takut, hehehe semoga saja anda bisa mengambil hikmah dari tulisan dan pengalaman saya ini. Kita sambung lagi di lain kesempatan semoga bermanfaat Amieen. ( Simpang hilir – M.H. 29 September 2013).